Organisasi Internasional Yang Diikuti Indonesia

Organisasi Internasional Pengertian Ciri Macam Tujuan

Macam Macam Organisasi Internasional dan Contoh yang Diikuti Indonesia

Organisasi Internasional – Pengertian oraganisasi internasional secara umum adalah organisasi yang dibentuk oleh anggota masyarakat internasioanal degnan suka rela atas dasar kesamaan yang memiliki tujuan untuk membeikan perdamaian dalam hubungan internasional. Lebih sempitnya lagi organisasi internasional adalah organisasi dari beberapa negara yang menduduki sebagai subjek hukum internasional yang memiliki kapasitas untuk membuat perjanjian secara internasional.

Pengertian organisasi internasional menurut media adalah organisasi yang dibuat anggota masyarakan internasional dengan sukarela yang memiiki visi misi yang sama meskipun nanti misinya bisa didikusikan kembali.

Pengertian Organisasi Internasional Menurut Para Ahli :

Merupakan oraganisasi dibentuk dengan permanen yang dibuat dengan dasar sebuh traktak atau kesepakatan yang memiliki sifat multilateral dari pada bilateral yang memiliki tujuan tertentu. Disini bisa di pahami sesungguhnya organisasi internasional lebih kerja sama antar lebih dari dua negara daripada dua negara sja, seperti perserikatan bangsa bangsa (PBB)

Merupakan organisasi yang dibuat dengan dasar perjanjian yang memilii sifat tertulis yang dilakuan oleh tiga ata lebih negara, pemerintah atau organisasi internasional yang ada. Sudah dijelaskan bahwa organisasi internasionmal lebih kepada kerjasama multilateral dari pada bilateral.

Hukum organisasi internasional menurut pasal 2 ayat 1 konvensi wina mengenai hukum perjanjian 1969. Organisasi internasional adalah organisasi antar pemerintang itu pengertian yang diberikan konvensi ini adalah sempit, karena hanya membatasi diri di hubungan pemerintah saja.

Penonjolan aspek antar pemerintah maksudnya untu membedakan antara organisasi antar pemerintah dan organisasi non-pemerintah. Pengetian sempit ini tidak mengandung penjelasan tentang persyaratan yang harus dipenuhi satu organisasi agar dapat dinamakan organisasi internasional yang sebenarnya. Malah pengertian yang sempit ini malah mendapat tantangan dari penganut pengertian yang luas termasuk non-gevermmental organizations.

Kesuitan lain akan muncul dari pengertian ini yaitu mengenai dengan masalah. Apa setiap organisasi dengan otomatis memiliki personalitas yuridik. Organisasi internasional dan personalitas yuridik adlah dua konsep yang mempunyai perbedaan, jika konsep ini tidak bisa dibedakan maka pengertian organisasi internasional seharusnya bisa dipersempit lagi karena ada pakar yang memberikan pendapat tidak semua organisasi bisa memliki personalitas yuridik.

Tetapi ada yang menginginkan memasukan elemen personalitas yuridik ke definisi sehingga organisasi dengan sendirinya mempunyai personalitas tersebut. Banyak pakar mengaritikan organisasi internasional untuk himpunan negara yang terikat dengan perjanjian internasioanl.

Tujuan Organisasi Internasional

Setiap organisasi memilki tujuan masing – masing. Meskipun berperan pada tingkat hubungan internasional. Tujuan organisasi internasioanal dibedakan menjadi dua yakni tujuan umum dan tujuan khusus. Berikut penjelasannya.

Tujuan umum adalah tujuan yang ingin didapat oleh semua organisasi internasioanl pada umumnya.

Mewujudkan dan memeihara perdamaian dunia, dan keamanan internasional dengan beragam cara yang dipilih oraganisasi yang bersangkutan.
Mengatur dan meningkatkan kesejahterahan dunia dan negara anggota. Dengan berabagi cara yang telah dipilih sesuai organisasi yang bersangkutan.

Tujuan khusus adalah tujuan yang lebih spesifik yang ingin dicapai oleh setiap tipe organisasi internasional. Tujuan khusu organisasi internasioanl agar organisasi internasional menjadi forum, wadah, atau alat mencapai tujuan bersama yaitu merupakan karakteristik setiap organisasi.

Macam Macam Organsisasi Internasional :

Berikut macam – macam organisasi internasional dan contoh organisasi onternasioanl yang berarti untuk dunia ini, berikut penjelasannya :

Association of South East Asian Nation (ASEAN)

Bentuk kerjasama regioanal anata negara asia tenggara. Kerja sama ini tentan beragam bidang yakni ekonomi, sosial, budaya dan politik. ASEAN sendiri didirikan tanggal 8 agustus 1967 di Bangkok.

ASEAN Free Trade Area (AFTA)

Perdagangan antar negara ASEAN.

Asia Pacific Economic Cooperation (APEC)

Kerjasama ekonomi regional di kasawan asia pasifik yang di dirikan tahun 1989.

Asian Productivity Organization (APO)

Meningkatkan prodktivitas di negara asia tenggara.

Memberikan bantuan ekonomi dalam perbaikan usaha dan di bidang industry. Di dirikan pada tahun 1945.

Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) atau European Economic Community (EEC)

Penyusunan politik perdagangan bebas antar negara eropa, didirikan tahun 1957.

International Trade Organization (ITO)

Mengajukan perdagangan internasional, didirikan pada tahun 1948.

International Labour Organization (ILO)

Merupakan bagain dari PBB didirikan pada tahun 1919.

Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC)

Organisasi pengeksoor minyak yang didirikan tanggal 14 september 1960.

International Monetary Fund (IMF)

Organisasi dibentuk pada jul 1944 yang ada dibawah naungan PBB.

Didirikan pada 10 mei 1950 yang bertujuan di bidang ekonomi, sosial kebudayaan, dan penghubung keretaapi, jalan raya, dan lain sebagainya.

Asian Development Bank (ADB) atau Bank Pembangunan Asia

Bertujuan meminjamkan dana dan memberikan bantuan teknik pada negara yang sedang membangun.

North Amerika Free Trade Agreement (NAFTA)

Didirikan tanggal 12 agustus 1992 dan aktif tahun 1994. Yang memiliki tujuan penganturan ekspor impor antar anggota, meningkatkan kegiatan ekonomi, dan lain sebagainya.

Pasar Tunggal Eropa (PTE)

Mewujudkan lalu lintas barang bebas, jasa, modal dantenaga kerja. Didirikan pada tanggal 1 januari 1993.

Islamic Development Bank (IDB)

Didirikan tanggal 23 april 1975 yang membantu pembangunan ekonomi dan sosial. Anggotanya sebadian besar negara isla. Organisasi ini berdiri tahun 23 april 1975.

International Developtment Assosiation (IDA)

Badan pembangunan internasional untuk mendapatkan pinjaman dari bank dunia.

World Trade Organization (WTO)

Oranisasi yang mengatur tariff dan perdagangan duni, didirikanpada bulanjanuari 1995.

North Atlantic Treaty Organization (NATO)

Orgsnisasi yang bekerjasama di bidang pertanahan dankeamanan.

Konfrensi Asia Afrika (KAA)

Didirikan pasda 18-24 april 1955 yang ditujukan untuk meningkatkan perjuangan bangsa terjajah untuk merdeka.

Peran Indonesia dalam Organisasi Internasional

Berikut beberapa peran Indonesia dalam organisasi internasional sebagai berikut :

Peran Indonesia dalam Gerakan Non Blok (GNB)

Presiden soekarno satu dari lima pemimpin dunia yang mendirikan GNB.
Menjadi pemimpin GNB tahun 1991.
Berperan penting dalam mereda ketegangan di daerah bekas yogoslavia tahun 1991
Sebagi tempat konfrensi tingkat tinggi GNB X yang berlangsung pada tanggal 1-6 september 1992.

Peran Indonesia dalam Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)

Secara tidak langsung Indonesia membantu perdamainan dunia lewat kerjasama KAA, ASEAN dan gerakan non blok.
Mengirim pasukan garudan atau kontingengaruda untuk sumbangan ke PBB menciptakan perdamaian dunia.
Tahun 1985 indonesia membantu PBB dengan memberikan bantuan pangan Ethiopia saat dilanda kelaparan.
Indonesia dipilih menjadi angota tidak tetap dewan keamanan PBB
Menyumbng polisi, dengan personil terbanya yaitu 1.618.

Peran Indonesia dalam Konferensi Asia Afrika (KAA)

Indonesia memprakarsai dan menjadi tempat penyelengara konfrensi pancanegara II tahun 1945.
Indonesia memprakarsai dan menjadi tempat penyelenggara KAA pada tanggal 18 – 24 april 1955. Dan menjadi peran penting di konfrensi ini.
Menjadi penggagas pertemuan bersama mesir dan india.

Peran Indonesia dalam Association of South East Asia Nations (ASEAN)

Indonesia salah satu negara pemerkasa berdirinya ASEAN tanggal 8 agustus 1967.
Indonesia berusaha membantu pihak bersengketa mencari penyelesaian saat masalah indocina.
Indonesia sebagai penyelenggara konfrensi tingkat tinggi pertama di ASEAN.
Tanggal 7 juni 1976 indonesia ditunuk menjadi tempat kedudukan seketariat tetap di ASEAN dan sebagai jendral pertama.
Indonesia menjadi tempat pembuata puuk se-ASEAN.

Organisasi Internasional yang diikuti Indonesia

Berikut beberapa organisasi internasional yang diikuti Indonesia :

Association of South East Asians (ASEAN)
ASEAN Free Trade Area area (AFTA)
Asia Pacific Economic Cooperation (APEC)
Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC)
United Natons Edication, Scientific and Cultural Organization (UNESCO)
Bali Democracy Forum
Consultative Group on Indonesia (CGI)
United Nations Emergency Childrens Fund (Unicef)
Konfrensi Asia Afrika (KAA)
Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)

Baca juga : Masyarakat Ekonomi ASEAN

Demikianlah serangkaian informasi mengenai pengertian organisasi internasional , macam macam organisasi internasional yang ada di dunia dan yang diikuti oleh Indonesia, dan juga peran Indonesia dalam organisasi internasional. Semoga bisa memberikan manfaat untuk teman teman semuanya, Terimakasih!