Surat Keterangan Bebas Pajak
Surat Keterangan Bebas Pajak Storania Pt Daya Cipta Dinamis
Contoh Surat Keterangan Bebas (SKB) PPnBM Atas Penyerahan Kendaraan Bermotor
1 2
| LAMPIRAN IV | |
Keputusan Direktur Jenderal Pajak | ||
Nomor | : | KEP-229/PJ/2003 |
Tanggal | : | 12 Agustus 2003 |
Lembar ke-...... : Untuk................ |
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK KANTOR WILAYAH.................................. KANTOR PELAYANAN PAJAK............................. |
SURAT KETERANGAN BEBAS (SKB) PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH
Nomor : KET -.............................
Kepala Kantor Pelayanan Pajak atas nama Direktur Jenderal Pajak dengan ini menerangkan bahwa :
Nama | : | ................................................... |
Alamat | : | ................................................... |
NPWP | : | ................................................... |
Sesuai dengan surat permohonan Nomor :................tanggal...............dan berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomr 355/KMK.03/2003 tanggal 11 Agustus 2003, maka diberikan pembebasan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah yang terutang atas penyerahan kendaraan dinas TNI/POLRI/ patroli TNI/ POLRI/ Protokoler Kenegaraan/ambulan/tahanan/pemadam kebakaran/jenazah/angkutan umum *) tersebut di bawah ini :
No. | Uraian Kendaraan | Unit | Harga Jual | Nilai PPnBM | Ket |
(1) | (2) | (3) | (4) | (5) | (6) |
Surat Keterangan ini agar diserahkan kepada :
Nama Pengusaha Kena Pajak | : | .................................................... |
Alamat | : | .................................................... |
NPWP | : | .................................................... |
Demikian untuk dipergunakan seperlunya.
...............,..................... | |
a.n. | Direktur Jenderal Pajak Kepala Kantor Pelayanan Pajak, .............................................. ............................................. NIP...................................... |
*) Coret yang tidak perlu
| LAMPIRAN IV | |
Keputusan Direktur Jenderal Pajak | ||
Nomor | : | KEP-229/PJ/2003 |
Tanggal | : | 12 Agustus 2003 |
PETUNJUK PENGISIAN SURAT KETERANGAN BEBAS PPn BM (SKB PPn BM)
ATAS PENYERAHAN KENDARAAN BERMOTOR
1. | Lembar dan Peruntukan Cukup jelas | ||||||||||||
2. | Kantor Wilayah, Kantor Pelayanan Pajak dan Nomor SKB Cukup jelas | ||||||||||||
3. | Nama, Alamat dan NPWP | ||||||||||||
Nama | : | Cukup jelas | |||||||||||
Alamat | : | Cukup jelas | |||||||||||
NPWP | : | Cukup jelas | |||||||||||
4. | Tabel Jenis Kendaraan Bermotor yang atas penyerahannya dibebaskan PPn BM | ||||||||||||
Kolom (1) | : | Diisi dengan Nomor Urut | |||||||||||
Kolom (2) | : | Diisi dengan data kendaraan berupa : | |||||||||||
- | Merk, | ||||||||||||
- | Type, | ||||||||||||
- | Jenis, | ||||||||||||
- | Model, | ||||||||||||
- | Tahun Pembuatan, | ||||||||||||
- | Tahun Perakitan, | ||||||||||||
- | Isi silinder, | ||||||||||||
- | Nomor Rangka, | ||||||||||||
- | Nomor Mesin. | ||||||||||||
Dalam hal rincian kendaraan tidak tertampung dalam kolom uraian kendaraan, maka dapat dibuat lampiran dalam suatu rincian yang terpisah secara lengkap (dapat juga dibuat dalam bentuk tabel), dan pada setiap lembar lampiran ditanda tangani oleh Kepala Kantor Pelayanan Pajak. Khusus mengenai data Nomor Rangka dan Nomor Mesin, apabila sampai dengan saat penerbitan SKB belum dapat diketahui secara pasti, maka data tersebut tidak perlu dicantumkan. Namun demikian, pemohon SKB wajib menyampaikan kembali data kendaraan bermotor tersebut, termasuk Nomor Rangka dan Nomor Mesin, setelah penyerahan terjadi atau setelah Nomor Rangka dan Nomor Mesin dapat diketahui dengan pasti. | |||||||||||||
Kolom (3) | : | Diisi dengan jumlah/unit kendaraan yang diserahkan | |||||||||||
Kolom (4) | : | Diisi dengan Harga Jual dalam satuan rupiah. Dalam hal Harga Jual dalam valuta asing, agar dikonversi dengan kurs sesuai Keputusan Menteri Keuangan yang berlaku pada saat SKB diterbitkan dan Harga Jual dalam valuta asing tersebut dicantumkan juga dalam kolom ini. | |||||||||||
Kolom (5) | : | Diisi dengan PPnBM yang terutang dalam satuan rupiah Apabila menggunakan valuta asing, agar kurs disesuaikan sebagaimana dimaksud dalam kolom (4) serta mencantumkan pula nilai PPnBM yang terutang dalam valuta asing tersebut. | |||||||||||
Kolom (6) | : | Diisi dengan : | |||||||||||
- | kurs sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan yang berlaku, dalam hal transaksi dilakukan dengan valuta asing. | ||||||||||||
- | penjelasan bahwa kurs tersebut dapat disesuaikan dengan kurs sesuai Keputusan Menteri Keuangan yang berlaku pada saat penerbitan Faktur Pajak. | ||||||||||||
- | Nomor dan tanggal Kontrak Pembelian atau dokumen sejenis | ||||||||||||
- | hal-hal lain yang diperlukan | ||||||||||||
Contoh :
| |||||||||||||
5. | Penyerahan Surat Keterangan | ||||||||||||
Nama Pengusaha Kena Pajak | : | Diisi dengan Nama PKP yang menyerahkan Kendaraan Bermotor yang dibebaskan dari pengenaan PPn BM. | |||||||||||
Alamat | : | Cukup jelas | |||||||||||
NPWP | : | Cukup jelas | |||||||||||
6 | Tempat dan tanggal SKB PPn BM Diisi tempat dan tanggal diajukan Contoh : Jakarta, 20 Agustus 2003 | ||||||||||||
7 | Pengesahan SKB PPn BM Pada setiap lembar SKB PPn BM ditandatangani oleh Kepala Kantor Pelayanan Pajak dan dibubuhi cap Kantor Pelayanan Pajak, disertai Nama dan NIP. | ||||||||||||
| LAMPIRAN V | |
Keputusan Direktur Jenderal Pajak | ||
Nomor | : | KEP-229/PJ/2003 |
Tanggal | : | 12 Agustus 2003 |
Lembar ke..... : Untuk................. |
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK KANTOR WILAYAH.................................. KANTOR PELAYANAN PAJAK............................. |
SURAT KETERANGAN BEBAS (SKB) PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH
Nomor : KET -.............................
Kepala Kantor Pelayanan Pajak atas nama Direktur Jenderal Pajak dengan ini menerangkan bahwa :
Nama | : | ................................................... |
Alamat | : | ................................................... |
NPWP | : | ................................................... |
Sesuai dengan surat permohonan Nomor :................tanggal...............dan berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 355/KMK.03/2003 tanggal 11 Agustus 2003, maka diberikan pembebasan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah yang terutang atas impor kendaraan dinas TNI/POLRI/patroli TNI/POLRI/Protokoler Kenegaraan/ambulan/tahanan/pemadam kebakaran/jenazah/angkutan umum *) tersebut di bawah ini :
No. | Uraian Kendaraan | Unit | Nilai Impor | Nilai PPnBM | Ket |
(1) | (2) | (3) | (4) | (5) | (6) |
Surat Keterangan ini agar diserahkan kepada Kantor Pelayanan Bea dan Cukai ............................, bersama dengan PIB.
Demikian untuk dipergunakan seperlunya.
...............,..................... | |
a.n. | Direktur Jenderal Pajak Kepala Kantor Pelayanan Pajak, .................................. ................................. NIP............................ |
*) Coret yang tidak perlu
| LAMPIRAN V | |
Keputusan Direktur Jenderal Pajak | ||
Nomor | : | KEP-229/PJ/2003 |
Tanggal | : | 12 Agustus 2003 |
PETUNJUK PENGISIAN PERMOHONAN SURAT KETERANGAN BEBAS PPn BM (SKB PPn BM) ATAS IMPOR KENDARAAN BERMOTOR
1. | Lembar dan Peruntukan Cukup jelas | ||||||||||||
2. | Kantor Wilayah, Kantor Pelayanan Pajak dan Nomor SKB Cukup jelas | ||||||||||||
3. | Nama, Alamat, dan NPWP | ||||||||||||
Nama | : | Cukup jelas | |||||||||||
Alamat | : | Cukup jelas | |||||||||||
NPWP | : | Cukup jelas | |||||||||||
4. | Tabel Jenis Kendaraan Bermotor yang atas impornya dibebaskan PPnBM | ||||||||||||
Kolom (1) | : | Diisi dengan Nomor Urut | |||||||||||
Kolom (2) | : | Diisi dengan data kendaraan berupa; | |||||||||||
- | Merk, | ||||||||||||
- | Type, | ||||||||||||
- | Jenis, | ||||||||||||
- | Model, | ||||||||||||
- | Tahun Pembuatan, | ||||||||||||
- | Tahun Perakitan, | ||||||||||||
- | Isi silinder, | ||||||||||||
- | Nomor Rangka/NIK, | ||||||||||||
- | Nomor Mesin. | ||||||||||||
Dalam hal rincian kendaraan tidak tertampung dalam kolom uraian kendaraan, maka dapat dibuat lampiran dalam suatu rincian yang terpisah secara lengkap (dapat juga dibuat dalam bentuk tabel), dan pada setiap lembar lampiran ditanda tangani oleh Kepala Kantor Pelayanan Pajak. Khusus mengenai data Nomor Rangka dan Nomor Mesin, apabila sampai dengan saat penerbitan SKB belum dapat diketahui secara pasti, maka data tersebut tidak perlu dicantumkan. Namun demikian, pemohon SKB wajib menyampaikan kembali data kendaraan bermotor tersebut, termasuk Nomor Rangka dan Nomor Mesin, setelah impor dilakukan atau setelah Nomor Rangka dan Nomor Mesin dapat diketahui dengan pasti. | |||||||||||||
Kolom (3) | : | Diisi dengan jumlah kendaraan yang diserahkan. | |||||||||||
Kolom (4) | : | Diisi dengan Nilai Impor dalam satuan rupiah. Nilai Impor dalam valuta asing, agar dikonversi dengan kurs sesuai Keputusan Menteri Keuangan yang berlaku pada saat permohonan dibuat. Nilai Impor dalam valuta asing agar dicantumkan juga dalam kolom ini. | |||||||||||
Kolom (5) | : | Diisi dengan PPnBM yang terutang dalam satuan rupiah Apabila menggunakan valuta asing, agar kurs disesuaikan sebagaimana dimaksud dalam kolom (4) serta mencantumkan pula nilai PPn BM yang terutang dalam valuta asing tersebut | |||||||||||
Kolom (6) | : | Diisi dengan : | |||||||||||
- | kurs sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan yang berlaku dan penjelasan bahwa kurs tersebut dapat disesuaikan dengan kurs sesuai Keputusan Menteri Keuangan yang berlaku pada saat penyelesaian PIB. | ||||||||||||
mencantumkan nomor dan tanggal invoice dan dokumen pengiriman. berupa B/L atau AWB. | |||||||||||||
Hal-hal lain yang diperlukan | |||||||||||||
Contoh :
| |||||||||||||
5. | Penyerahan Surat Keterangan Kepala Kantor Pelayanan Bea dan Cukai tempat dimana dokumen impor diselesaikan. Contoh : Kepala Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Tanjung Priok | ||||||||||||
6. | Tempat dan tanggal SKB PPn BM Diisi tempat dan tanggal diajukan Contoh : Jakarta, 20 Agustus 2003 | ||||||||||||
7 | Pengesahan SKB PPn BM Pada setiap SKB PPn BM ditandatangani oleh Kepala Kantor Pelayanan Pajak dan dibubuhi cap Kantor Pelayanan Pajak, disertai Nama dan NIP. | ||||||||||||
LAMPIRAN VI | ||
Keputusan Direktur Jenderal Pajak | ||
Nomor | : | KEP-229/PJ/2003 |
Tanggal | : | 12 Agustus 2003 |
Contoh : CAP PPn BM YANG DIBEBASKAN ATAS IMPOR DAN ATAU PENYERAHAN KENDARAAN BERMOTOR.
PPn BM DIBEBASKAN SESUAI PP NOMOR 145 TAHUN 2000 SEBAGAIMANA TELAH BEBERAPA KALI DIUBAH TERAKHIR DENGAN PP NOMOR 43 TAHUN 2003 | ||
SURAT KETERANGAN BEBAS PPn BM | ||
Nomor | : | ...................................................... |
Tanggal | : | ...................................................... |
Gallery Surat Keterangan Bebas Pajak
Skb Pp 46 Setelah Terbit Pp 23 Th 2018
Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal
Formulir Pernyataan Transaksi Dibawah 60 Juta Rupiah Cara
Syarat Dan Tata Cara Memperoleh Surat Keterangan Bebas Pajak
Ditjenpajakri Instagram Tagged In Deskgram
Prosedur Pengajuan Surat Keterangan Bebas Pajak
Surat Keterangan Bebas Pemotongan Pph Atas Bunga Deposito
Skb Surat Keterangan Bebas Jasa Konsultan Pajak
162 Pmk 03 2014 B Ebas Pajak Asing
Tata Cara Penyelesaian Permohonan Surat Keterangan Bebas
Contoh No Faktur Pajak 2013 Id Jobs Db Miegames
17 Tata Cara Permohonan Dan Penerbitan Surat
Cara Memperoleh Surat Keterangan Bebas Skb Sehubungan
Apa Itu Surat Keterangan Bebas Pajak
E Jaran For Android Apk Download
Cara Memperoleh Surat Keterangan Bebas Skb Sehubungan
Luncurkan Pas Final Ditjen Pajak Kembali Ajak Masyarakat
Tata Cara Pengajuan Surat Keterangan Bebas Pemotongan
Tata Cara Penyelesaian Permohonan Surat Keterangan Bebas
Pelayanan Surat Keterangan Bebas Bphtb
Penerapan Sistem Administrasi Perpajakan Modern Pada Proses
Tata Cara Permohonan Dan Penerbitan Surat Keterangan Bebas
Keabsahan Surat Keterangan Bebas Pajak Sebagai Syarat
0 Response to "Surat Keterangan Bebas Pajak"
Post a Comment